Dinas Pangan Gelar Sosialisasi Pola Pangan Harapan

Dinas Pangan Gelar Sosialisasi Pola Pangan Harapan
Foto Sosialisasi PPH

Solok, (MC Kota Solok) – Dinas Pangan Kota Solok gelar Sosialisasi Pola Pangan Harapan kepada Perwakilan Organisasi Wanita se-Kota Solok di Aula SMPN 5 Kota Solok, Senin (27/11 2017)

Kegiatan Sosialiasi dibuka oleh Ketua Darma Wanita Kota Solok Ria Rusdianto dan dihadiri oleh dua orang narasumber, Dra. Amyelli, Apt. dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Padang dan  Ir.Buskar Zuhmahdi  MM dari Dinas Pangan Provinsi Sumatera Barat. Pemaparan materi dilakukan secara panel dengan diskusi peserta dengan masing-masing pemateri.

Ketua Darma Wanita Kota Solok dalam sambutannya mengatakan “Dengan sosialisasi ini diharapkan masyarakat Kota Solok khususnya dapat merubah mainset pola makan lama, untuk makan malam dikurangi porsi karbohidrat namun di tambah porsi serat dari sayur dan buah. Selain itu bagi ibu ibu hendaknya lebih selektif memilih jenis bahan pangan untuk keluarga karena baik atau buruknya kualitas bahan pangan terletak di tangan kaum ibu”, ungkap Ria Rusdianto

Dra. Amyelli, Apt.  menjelaskan bahwa “masalah utama keamanan pangan ada 4 faktor yaitu (1) Penggunaan pemanis dan pengawet makanan berlebihan, (2) Penggunaan bahan kimia berbahaya pada makanan seperti formalin, borak, pijer, rhodamin B, (3) Terjadinya kasus keracunan makanan, (4) Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan bahan makanan”, jelasnya.

“Untuk masyarakat yang melihat atau mengetahui ada jenis bahan makanan  yang terindikasi pada empat hal diatas, masyarakat dapat melaporkan ke BBPOM untuk dianalisis “ujar Amyelli.

“Untuk keamanan pangan, masyarakat harus menghindari 3 macam cemaran yaitu cemaran kimia, cemaran fisika dan semaran biologi. Agar aman dikonsumsi, bahan pangan harus bebas dari tiga macam cemaran tersebut“, tambah Amyelli.

Ir.Buskar Zulmahdi, MM dalam pemaparannya menjelaskan “Pola Pangan Harapan merupakan tingkat keragaman jenis bahan pangan yang dikonsumsi masyarakat, semakin beragam semakin baik”, jelasnya.

“Sebagai pengantinya, bahan pangan pokok dapat diganti dengan penghasil karbohidrat lainnya seperti ubi kayu, ketela, jagung dll, dan tidak lupa menambah konsumsi buah dan sayur setiap harinya” tambah Buskar zulmahdi.

Ir.Yubidarlis, Kabid konsumsi, Penganekaragaman dan Keamanan Pangan Dinas Pangan Kota Solok mengharapkan “Peserta sosialisasi dapat memahami tujuan dari pertemuan ini, dan dapat menanam benih sayuran yang dibagikan dipekarangan masing-masing”, harapnya. Acara sosialisasi diakhiri dengan pembagian benih kangkung, bayam  dan benih caisin kepada peserta sosialisasi. (ra).

Tags: , ,