Solok, (Info Publik Solok) – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Solok sebagai instansi pembina dalam upaya memotivasi terselenggaranya perpustakaan sekolah yang bermutu, menyelenggarakan program pembinaan perpustakaan sekolah dalam bentuk kegiatan Penilaian Pengelola Perpustakaan Tingkat SD/MI dan Tingkat SMP/MTs se-Kota Solok pada hari Selasa (21/6) bertempat di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.
Dra. Etti Murni selaku Ketua Panitia mengatakan, kegiatan penilaian pengelola perpustakaan tingkat SD/MI dan tingkat SMP/MTs se-Kota Solok ini baru pertama dilaksanakan tahun ini, pada kegiatan ini diikuti oleh 13 orang peserta dari SD/MI dan 5 orang dari SMP/MTs di Kota Solok.
“Tujuan pelaksanaan penilaian pengelola perpustakaan tingkat SD/MI dan SMP/MTs se-Kota Solok ini yaitu, meningkatkan kinerja pengelolaan perpustakaan sekolah, meningkatkan peran perpustakaan sekolah dalam proses pembelajaran untuk mencapai visi dan misi sekolah dan mewujudkan kegemaran membaca bagi masyarakat sekolah,” jelas Etti.
“Tahapan dari penilaian pengelola perpustakaan ini terdiri dari tahapan awal yaitu tahap tes formatif dan tahapan lanjutan yaitu tahap presentasi dan wawancara,” tambahnya.
Dewan Juri pada kegiatan ini yaitu Dra. Etti Murni selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Pengembangan Teknologi dan Komunikasi, Arniwati NZ, S.Pd selaku Pustakawan Muda dan Budiman Muslim, SE, M.I.Kom selaku Pustakawan Madya.
Kepala DPK Kota Solok Wadirman, S.Pd, MM, mengatakan dalam sambutannya, Perpustakaan sekolah merupakan sarana pendidikan yang sangat penting, baik dari segi arti maupun fungsinya, karena perpustakaan sekolah merupakan pusat kegiatan pendidikan antara guru dan siswa untuk menambah pengetahuan yang dimiliki melalui berbagai jenis koleksi yang ada di perpustakaan.
“Buku adalah jendela dunia, kunci untuk membukanya adalah membaca. Ungkapan ini secara tegas menjelaskan manfaat membaca, yakni membuka, memperluas wawasan dan pengetahuan seseorang,” ungkap Wadirman.
Lebih lanjut Wadirman menjelaskan, untuk mewujudkan manajemen perpustakaan yang baik, maka pengelola perpustakaan perlu mengembangkan kemampuan profesional sebagai guru pustakawan, memperhatikan kemampuan yang diperlukan dan prosedur yang dibutuhkan untuk dapat mengelola perpustakaan secara efektif,
Dari perpustakaan yang sekedar bertahan hidup menjadi perpustakaan yang benar-benar berjalan secara baik, mengembangkan kebijakan dan prosedur dengan prinsip-prinsip yang mengaktualisasikan visi dari perpustakaan sekolah, memperlihatkan keterkaitan antar sumber-sumber informasi dan tujuan dan prioritas sekolah serta program perpustakaan dan menunjukkan peran guru dan pustakawan melalui rencana manajemen.
“Hasil Penilaian Pengelola Perpustakaan Tingkat SD/MI dan SMP/MTsN diumumkan berdasarkan hasil penilaian tim juri. Pada penilaian ini kami akan menentukan juara I, II dan III untuk tingkat SD/MI dan SMP/MTs,” tutup Wadirman. (jij)
Tags:
