Solok, (MC Kota Solok) – Dinas Kesehatan Kota Solok gelar Sosialisasi Hygiene Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang (DAMIU) bagi Penanggung Jawab Depot se-Kota Solok, di Aula Dinas Kesehatan setempat, Rabu (10/5). Acara yang dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok yang diwakili oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Kabid Kesmas dan P2P) dr. Peppy Ledy Soffiany dengan narasumber Dodi Amril, ST, dari Dinas Perdagangan dan Koperasi, UKM Kota Solok dan Wendri Herman, SKM, MKM dari Dinas Kesehatan Kota Solok, dan dihadiri oleh Kasi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olah raga Despa Wildawati, SKM serta Penanggung jawab Depot se-Kota Solok.
Kabid Kesmas dan P2P dr. Peppy Ledy Soffiany dalam sambutannya mengatakan, “bahwa kebutuhan akan air di suatu daerah akan selalu mengalami kecenderungan untuk naik sejalan dengan pertambahan penduduk dan peningkatan taraf hidup penduduknya. Pemenuhan kebutuhan air minum masyarakat saat ini sangat bervariasi. DAMIU adalah badan usaha yang mengelola air minum untuk keperluan masyarakat dalam bentuk curah dan tidak dikemas. Hygiene sanitasi DAMIU yang tidak sesuai dengan ketentuan atau peraturan yang berlaku bisa mengakibatkan kualitas air minum yang dihasilkan tidak memenuhi standar kualitas air minum yang ditentukan, karena apabila kualitas air minum tidak memenuhi syarat khususnya kualitas bakteriogis akan menimbulkan gangguan kesehatan yaitu timbulnya penyakit seperti diare, Kolera, Thypoid, Hepatitis, disentri dan gastroenteritis, ujar dr. Peppy Ledy Soffiany.
Dody Amril, ST menjelaskan tentang standar minim peralatan depot air minum, proses penyaringan, produk air minum dan perlu diperhatikan adalah Lokasi DAMIU harus terbebas dari pencemaran, debu dan pembuangan sampah. Selain itu ventilasi juga harus cukup untuk sirkulasi udara.
Wendri Herman, SKM, MKM memberikan penjelasan Peraturan Perundangan tentang Depot, Hygiene sanitasi depot air minum (pengertian, lokasi, bangunan, akses terhadap fasilitas sanitasi, sarana pengolahan air minum, Air baku). Kemudian yang tak kalah pentingnya disini tentang pembinaan dan pengawasan DAMIU, .
Acara yang mendapat sambutan dari peserta itu dilanjutkan dengan diskusi tentang Hygiene Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang. (JTY)
Tags:Related Posts
Tingkatkan Fungsi Posyandu, Dinkes Gelar Bimtek Pokjanal
Puskesmas Tanah Garam Sambut Tim Surveiyor Re Akreditasi
Pemko Solok Terus Berupaya Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi serta Stunting
Meningkatkan Layanan Kesehatan Jiwa Dasar di Puskesmas
Peringatan Hari AIDS Sedunia, DPPKB Berikan Edukasi kepada Generasi Muda Kota Solok
No Responses