Penilaian Adipura dan Rencana Kedatangan Delegasi Denmark, DLH Kota Solok Koordinasi dengan Pemprov

Penilaian Adipura dan Rencana Kedatangan Delegasi Denmark, DLH Kota Solok Koordinasi dengan Pemprov

Solok, (InfoPublikSolok) – Ukuran keberhasilan manajemen sampah suatu daerah dilihat dari hasil pengelolaan, pelaksanaan hukum, dan pemanfaatan biaya yang tersedia secara optimal serta meningkatnya peran dan tanggung jawab masyarakat terhadap kebersihan kota yang mereka tinggali.

Sebagai bentuk apresiasinya, pemerintah pun memberikan penghargaan Adipura kepada Kepala Daerah yang telah berhasil mengajak warga memimpin wilayahnya menjadi lingkungan yang bersih dan teduh.

Adipura merupakan sebuah program kerja Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan berlingkup nasional untuk mendorong pemerintah kabupaten/kota membangun keaktifan partisipasi masyarakat dalam mewujudkan sustainable city (kota yang berkelanjutan). Program ini dilaksanakan setiap tahun sejak 1986, meskipun sempat terhenti pada tahun 1998 dan dilaksanakan kembali pada tahun 2002.

Sehubungan dengan diadakannya penilaian Adipura pada bulan Juli ini, kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Solok Zulkifli, melakukan konsultasi dan koordinasi ke Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Barat terkait pelaksanaan penilaian Adipura tahun 2022, Rabu (13/7).

Kedatangan Kadis DLH Kota Solok disambut baik oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Barat beserta Kepala Seksi Adipura.

Zulkifli menyampaikan maksud dan tujuan koordinasi ini, untuk mengetahui program serta kriteria penilaian yang akan dilaksakan saat penilaian berlangsung. Sebagian bagian dari persiapan, Dinas Lingkungan Hidup Kota Solok sudah membentuk tim monitoring dan evaluasi titik pantau penilaian Adipura yang sudah mulai bertugas pada tanggal 11 Juli kemarin sampai dengan 30 Juli 2022.

Hingga saat ini sudah ada beberapa lokasi yang telah ditinjau di antaranya RSIA Permata Buinda, TPA Regional, Taman Kitiran, dan SDN 01 Tanah Garam. “Dari beberapa lokasi tersebut sudah bisa dikatakan Kota Solok sangat antusias dan siap untuk dilakukan penilaian Adipura. ” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Zulkifli juga membicarakan mengenai rencana kedatangan tim delegasi dari Denmark yang direncanakan akan datang membalas kedatangan Pemerintah Kota Solok pada pertemuan High Level Trip bersama delegasi Indonesia yang diselenggarakan oleh Danish Enviromental Protection Agency (DEPA) dalam rangka penerapan teknologi pengolahan sampah organik pada 26 Juni hingga 2 Juli 2022 lalu.

Zulkifli sangat antusias melakukan upaya persiapan dalam rangka menyambut kedatangan tim delegasi dari DEPA. “Kesempatan emas tetap akan kita manfaatkan. Harapan saya tetap agar Kota Solok merupakan bagian dari pilot project yang akan didanai oleh DEPA dalam penerapan teknologi pengolahan sampah organik di Indonesia,” harap Zulkifli.

Sementara itu DLH Provinsi juga akan ikut mempersiapkan menyambut kedatangan tamu dari Denmark, karena menyangkut pengelolaan sampah juga merupakan tanggung jawab DLH Provinsi Sumatera Barat. (nsdp)

Tags: ,