Perkenalan Panggung Pidato Adat Kota Panjang

Solok – (InfoPublikSolok) – Kelurahan Koto Panjang berkesempatan menjadi tuan rumah kegiatan pertemuan Panggung Pidato Adat se-Kota Solok, bertempat di gedung serbaguna RT 01/ RT 03 Kelurahan Koto Panjang Kecamatan Tanjung Harapan, Kamis (3/2/2022) malam.

Arisan Panggung Pidato Adat ini turut dihadiri Camat Tanjung Harapan Drs. Feri Agriadi, Lurah Koto Panjang Jimmi Muhara, SH, Bhabinkamtibmas, Bundo Kanduang Koto Panjang serta OPD terkait.

Ketua Panggung Pidato Adat Kelurahan Koto Panjang, Afrizal A memperkenalkan anak panggung pidato adat yang baru saja terbentuk dalam upaya melestarikan adat dan budaya minangkabau dengan falsafahnya adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah bagi pada generasi muda.

Dengan telah terbentuknya panggung pidato adat di Koto Panjang, Afrizal berharap budaya dan adat minangkabau tidak pudar dan menarik minat generasi muda. Salah satunya pidato adat yang terhimpun dalam ungkapan kata petatah-petitih dan mamangan.

“Kata-kata dalam pidato adat tersebut terkandung makna berkias dan perumpamaan, yang hanya dipahami oleh orang Minangkabau yang memiliki dasar pemahaman terhadap adat dan budaya. Contohnya petatah adat dan pidato adat dilakukan oleh para petinggi adat saat sebelum dan sesudah makan yang bertujuan untuk mendahulukan yang patut didahulukan dalam adat,” ungkapnya.

Dalam sambutannya, Camat Tanjung Harapan Drs.Feri Agriadi juga berharap salah satu bentuk sastra lisan yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat Minangkabau ini agar terus dilakukan regenerasi dan jangan sampai kehilangan generasi yang melanjutkan serta dengan adanya arisan panggung pidato adat ini juga dapat menjalin silaturahmi.  (da)

Related Posts