Solok, (InfoPublikSolok) – Dinas Pariwisata Kota Solok bekerjasama dengan Komunitas Burung Berkicau Kota Solok menggelar Event “Basikicau Alam Bareh Solok IV”, Minggu (4/8) di Taman Pramuka. Event ini merupakan event tahunan Dinas Pariwisata Kota Solok yang telah di gelar selama empat tahun berturut-turut.
Event Basikicau Alam baeh Solok IV tahun 2019 dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Solok, Reinier, turut hadir Kasdim 0309/ Solok, Perwakilan dari Polres Solok Kota, Ketua GOW Kota Solok Ny.Elfia Reiner, Ketua LKAAM Kota Solok, Ketua KAN Kota Solok, Bundo Kanduang Kota Solok serta Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kota Solok.
Wakil Walikota, Reinier dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang pada para peserta yang berasal dari berbagai daerah bahkan yang berasal dari luar Propinsi Sumatera Barat. Wawako juga memberikan apresiasi atas terlaksananya event yang berskala nasional ini kepada panitia pelaksana khususnya Komunitas Burung Berkicau Kota Solok.
“ Event ini bisa menjadi momen yang bisa membuka peluang agar Kota Solok dapat lebih dikenal lagi di daerah lain. Sehingga melalui pelaksanaan event ini dapat meningkatkan angka kunjungan wisatawan di Kota Solok,” lanjut Reinier.
Selanjutnya Wawako juga berpesan pada para Juri agar melakukan penilaian secara objektif dan profesional tanpa tekanan dari pihak manapun agar para peserta tidak kecewa dengan hasil perlombaan nantinya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Solok, Elvy Basri menyampaikan bahwa kegiatan kali ini diikuti oleh kurang lebih 900 orang pecinta burung berkicau baik dari dalam daerah maupun dari daerah lain di luar Propinsi Sumatera Barat. Adapun tahun ini peserta berasal dari Aceh, Medan, Mentawai, Sorolagun, Batam, Mesuji Lampung, Muaro Bungo, Tanjung Pinang, Curup, Bengkulu, Yogyakarta, Bogor dan Jambi.
Untuk tahun ini jenis burung yang dilombakan antara lain, Murai batu ekor putih, Murai batu ekor hitam, Kacer,Kapas tembak, Kinari, Ch Polos, Ch Kepala Kuning dan Love Bird. Sementara untuk kelas perlombaan dibagi atas 4 kelas yang dilaksanakan sebanyak 20 sesi. Kelas perlombaan tersebut antara lain, Sawah Solok 1 kelas utama, Basikicau 2 kelas, Syech Kukut 8 kelas, Pulau belibis 9 kelas dan Bob Best of The Best 1 kelas.
Tidak hanya itu pada kegiatan ini juga tersedia stand yang menjual hasil kuliner serta kerajinan khas dari Kota Solok, mulai dari makanan tradisional, rendang serta kuliner lainnya. Peserta juga dapat memiliki T-Shirt khas kota Solok. (sn)
Tags:Related Posts
Transformasi Digitalisasi Pelayanan Publik bagi Aparatur Pelaksana di Pemko Solok
Pemko Solok Terima Penghargaan Penyelenggaraan Statistik Sektoral Terbaik
DLH dan Personel Kodim Bersihkan Pasar Raya Solok dari Sampah
DPMPPA Gelar Pelatihan Konvensi Hak Anak Tahun 2023
Balitbang Kota Solok Selenggarakan Lomba Inovasi Makanan Khas Solok (Nasi Asok)
No Responses