Solok, (MC Kota Solok) – Pemerintah Daerah Kota Solok dalam hal ini Walikota Solok Membuka Pencanangan Kampung Keluarga Berencana (KB) Tingkat Kota Solok di RW 06 Payo kelurahan Tanah Garam Kecamatan Lubuk Sikarah, Senin (11/4). Acara pencanangan Kampung KB dihadiri oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat, Forkompinda Kota Solok, Kepala SKPD se-Kota Solok, Ketua TP PKK Kota Solok, Ketua GOW Kota Solok, Ketua Bundo Kanduang Kota Solok, Camat dan Lurah se-Kota Solok, Ketua MUI, LKAAM, Ninik Mamak, Alim Ulama, Masyarakat Payo danKader Kampung KB Kelurahan Tanah Garam.
Kampung KB merupakan gerakan reformasi program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) yang beberapa bulan yang lalu dalam Skala Nasional di Canangkan oleh Bpk Presiden RI di Cirebon Jawa Barat.
Kampung KB menjadi salah satu inovasi strategis dalam upaya realisasi pelaksanaan kegiatan-kegiatan program KKBPK secara utuh dan terintegrasi, yang dikelola dan diselenggarakan dari,oleh dan untuk masyarakat di tingkat desa/dusun dalam upaya mewujudkan keluarga yang berkualitas.
Dalam sambutannya Walikota Solok,H. Zul Elfian SH, MSi mengatakan, Kampung KB didesain sebagai upaya pemberdayaan masyarakat terhadap pengelolaan program KB, Pemerintah hanya menstimulasi dan melakukan pendampingan, Masyarakat yang harus berperan aktif. Partisipasi berbagai instansi dalam kampung KB sangat penting sehingga pelayanan paripurna dapat dirasakan langsung oleh masyarakat menuju kesejahteraan rakyat.
Harapan beliau semoga banyak bermunculan kampung-kampung KB lainnya di Kota Solok untuk memberikan kemudahan akses informasi dan pelayanan program KKBPK sehingga terwujudnya Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera.(rani)
Related Posts
DPMPPA Gelar Pelatihan Konvensi Hak Anak Tahun 2023
Mengenal Karirhub, Aplikasi untuk Temukan Pekerjaan Favorit
Talk Show Ketenagakerjaan Tambah Bekal Pengetahuan Peserta Job Fair Kota Solok 2023
Job Fair Kota Solok 2023, Simak Penjelasan dan Tipsnya Berikut Ini! #edisi3
106 Unit Rumah Bantuan RTLH di Kota Solok Tuntas Dikerjakan 100 Persen
No Responses