Solok, (InfoPublikSolok) – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Solok menggelar apel bersama di Istiqlal Park, Kamis (5/6/2025).

Pada momentum tersebut, DLH secara simbolis menyerahkan penghargaan Sekolah Adiwiyata Tingkat Kota kepada dua sekolah yang dinilai konsisten membangun budaya peduli lingkungan, yaitu SMP Negeri 3 Kota Solok dan SD Negeri 18 Sinapa Piliang.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala DLH Kota Solok, Edrizal, SH, MM, didampingi oleh Sekretaris DLH, Sisvamedi, S.Sos. Penyerahan ini merupakan bentuk apresiasi kepada sekolah yang dinilai berhasil menerapkan prinsip-prinsip lingkungan hidup dalam kegiatan pendidikan dan budaya sekolah.

“Penghargaan ini bukan hanya bentuk penghormatan, tetapi juga motivasi bagi sekolah lain agar ikut aktif dalam gerakan pelestarian lingkungan. Sekolah Adiwiyata harus mampu mengajak seluruh warga sekolah, dari siswa hingga orang tua, terlibat dalam membentuk budaya ramah lingkungan,” ujar Edrizal dalam sambutannya.

Program Adiwiyata merupakan salah satu program unggulan tahunan DLH Kota Solok yang bertujuan membentuk sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Program ini mendorong sekolah untuk menerapkan prinsip pembangunan berkelanjutan melalui pembelajaran dan aksi nyata di lingkungan sekolah.

Edrizal menyebutkan bahwa baik SMPN 3 Kota Solok maupun SDN 18 Sinapa Piliang telah menunjukkan komitmen kuat sejak awal mengikuti proses penilaian sebagai Calon Sekolah Adiwiyata Kota (CSAK). Kedua sekolah ini secara aktif menjalin koordinasi dan meminta pendampingan teknis dari DLH.

“Sejak proses CSAK dimulai, kedua sekolah ini menunjukkan kesungguhan luar biasa. Mereka aktif dalam pelaporan dan inovatif dalam kegiatan lingkungan. Ini bisa menjadi contoh positif bagi sekolah lain di Kota Solok,” tambahnya.

DLH Kota Solok juga menargetkan peningkatan jumlah sekolah yang mendapatkan predikat Adiwiyata. Melalui program pembinaan dan pendampingan yang akan dilaksanakan secara berkelanjutan, DLH siap mendampingi sekolah-sekolah mulai dari tingkat SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/SMK, baik negeri maupun swasta, agar mampu meraih predikat Adiwiyata Tingkat Kota, Provinsi, bahkan Nasional.

“Kami membuka diri untuk semua lembaga pendidikan yang ingin dibina. Semakin banyak sekolah Adiwiyata, semakin besar peluang kita mewujudkan Kota Solok yang hijau dan berkelanjutan,” pungkas Edrizal.

Dengan keberhasilan ini, DLH berharap peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi momentum memperkuat komitmen dunia pendidikan dalam mencetak generasi yang peduli lingkungan.