Kodim 0309/Solok Laksanakan Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad

 Kodim 0309/Solok Laksanakan Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad

Solok, (InfoPublikSolok) - Dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT anggota, Kodim 0309/Solok menggelar peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1446 H di Masjid Taqwa Makodim 0309/Solok Jl. Ahmad Yani No.01, VI Suku, Kec. Lubuk Sikarah, Kota Solok, Selasa (04/02).

Peringatan diawali dengan Pembaca ayat suci Al Qur’an dan dilanjutkan dengan ceramah yang disampaikan oleh Dr. H. Adri Nopian, S.Ag yang mengangkat tema “Membangun Mentalitas Tangguh Menghadapi Percepatan Zaman".

Pada peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW ini, Komandan Kodim 0309/Solok Letkol Kav Sapta Raharja S.I.P melalui Pasiops Kapten Inf Amri ade mengajak seluruh prajurit satuan jajaran Kodim 0309/Solok, PNS dan Anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang LXIII untuk menjadikan peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW sebagai momentum untuk memotivasi diri guna meningkatkan amal ibadah kepada Allah SWT, karena saat ini dengan adanya era digital untuk berbuat ibadah mudah, maksiat pun mudah juga.

“Sebagai aparat keamanan kita dituntut untuk selalu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Karena dengan modal tersebut bisa mengantarkan kita semua dalam melaksanakan tugas secara baik. Agar keimanan dan ketaqwaan bisa berjalan baik maka kita selalu berupaya mendekatkan diri kepada Allah SWT, yaitu menjalankan perintahnya sekaligus dapat menjauhi segala larangan-larangannya, serta jadikan peringatan Isra Mi’raj sebagai sumber inspirasi dalam menyongsong tugas-tugas mendatang”, lanjutnya.

Sementara itu, Dr. H. Adri Nopian, S.Ag. dalam ceramahnya menjelaskan, Isra Mi’raj adalah perjalanan penting Nabi Muhammad SAW . Dimana Beliau diperjalankan oleh Allah SWT dari Mekah pada suatu malam dari Masjid Al-Haram menuju ke Masjid Al-Aqsa. Dan sampai ke Sidratul Muntaha.

“Peristiwa Isra Mi’raj terjadi karena pada saat peristiwa tersebut, Nabi Muhammad sedang dalam keadaan sedih, atau disebut tahun kesedihan, karena meninggalnya ayah serta pamannya, maka dari itu pada satu malam Allah memberikan perjalanan pada hambanya,” ujarnya.

Adri Nopian melanjutkan, dengan memperingati Isra Mi’raj ini diharapkan bisa meningkatkan tingkat keimanan dan ketaqwaan sebagai umat manusia. Apalagi saat ini di era digitalisasi semua dipermudah. Untuk itu perlu kiat agar keimanan bisa terjaga.

“Solusi yang dibisa dilakukan agar keimanan bisa stabil adalah banyak-banyak istighfar, memohon ampun dan minta pertolongan Allah agar hati selalu dibukakan hidayah dan diperlembut untuk selalu senang mengerjakan ketaatan. Yang kedua paksakan beribadah. Setiap kali malas dan menunda-nunda beribadah, ingat sesuatu hal, andai aku mati dalam keadaan seperti ini, bekal apa yang aku punya," nasihat ustadz Adri Nopian.

Ditambahkannya, jangan pernah jauh-jauh dari Al-Qur’an, carilah lingkungan yang bisa mendekatkan diri kepada Allah. Ikuti majelis ilmu, jangan tinggalkan kajian, jangan merasa diri telah berilmu, carilah teman yang shalih.

 "Serta perbanyak dzikir, dan amalan sunnah lainnya. Jika susah, paksakan Insya Allah nanti akan terbiasa dan merasa sedih jika tertinggal,”pungkasnya.


Komentar

Tinggalkan komentar