Solok, (Info Publik Solok) - Taman Kanak-Kanak RA Ikhlas yang berada dibawah naungan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama Kota Solok menggelar kegiatan Khatam Iqra’ dan Panggung Gembira, bertempat di Kubuang Tigo Baleh, Kamis (19/6/2025).

Kegiatan yang berlangsung meriah dan penuh kebahagiaan ini dihadiri oleh Ketua DWP Kemenag Kota Solok, Ny. Nur Mustafa, yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan RA Ikhlas. Turut hadir Kasubbag TU Kemenag Kota Solok, H. Adrinoviyan, Pengawas Sekolah, Pengurus Yayasan, Ketua IGRA, Ketua IGTKI serta orang tua peserta didik.

Dalam sambutannya, Ny. Nur Mustafa menyampaikan bahwa sebanyak 92 peserta didik mengikuti prosesi khatam Iqra’ tahun ini dan sebagian di antaranya telah mampu membaca Al - Qur’an.

“Kami sangat bersyukur atas capaian yang luar biasa ini. Pendidikan anak usia dini adalah pondasi penting yang harus dibangun dengan penuh kasih sayang, penghargaan, dan dukungan. Terima kasih kepada para guru RA atas kesabaran dan pengabdiannya, serta kepada orang tua yang telah mempercayakan pendidikan anak-anaknya kepada kami,” ujar Ny. Nur Mustafa.

Ia juga berharap, para orang tua dapat menyampaikan perkembangan positif anak-anak mereka kepada lingkungan sekitar agar kepercayaan terhadap pendidikan di RA semakin meningkat.

Kasubbag TU Kemenag Kota Solok, H. Adrinoviyan, dalam sambutannya memberikan apresiasi atas dedikasi para pendidik di RA Ikhlas.

“Kami dari Kementerian Agama menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para kepala dan guru RA Ikhlas. Mengajar anak usia dini membutuhkan kesabaran luar biasa. Apa yang diberikan oleh bapak dan ibu mungkin tidak sebanding dengan apa yang diterima, namun yakinlah bahwa itu semua akan menjadi amal jariah,” ungkapnya.

“Kami mendukung penuh semua kegiatan positif yang dilakukan RA Ikhlas. Semoga lembaga ini terus menjadi tempat tumbuhnya generasi Qur’ani yang cerdas, lembut hati, dan siap menjadi penerus peradaban Islam yang rahmatan lil ‘alamin,” tutupnya.

Ia menambahkan bahwa mengajarkan Al-Qur’an dari awal hingga anak-anak bisa membaca merupakan amal yang pahalanya terus mengalir sepanjang masa.

Sementara itu, Kepala RA Ikhlas, Rita Malinda, dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan sekolah yang disusun bersama wali murid dan pengurus yayasan. Tahun ini, dari 92 peserta yang khatam Iqra’, sebanyak 18 orang telah mampu membaca Al-Qur’an secara lancar.

“Kegiatan ini kami usung dengan tema ‘Al-Qur’an Inspirasiku, Seni Ekspresiku, sebagai bentuk apresiasi terhadap proses pembelajaran yang tidak hanya akademik, tetapi juga seni dan spiritualitas,” pungkas Rita.