DPK Gelar Focus Group Discussion (FGD) Update Data Aplikasi Srikandi

Solok, (Info Publik Solok) - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Solok gelar Focus Group Discussion (FGD) aplikasi Srikandi dengan tema ‘Update Data dan Informasi Pengguna Aplikasi Srikandi’ bersama admin Aplikasi Srikandi OPD dilingkungan Pemerintah Kota Solok pada hari Kamis (12/6/2025) di Ruang Pertemuan Gedung Layanan Perpustakaan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Terminal Bareh Solok, Simpang Rumbio.
Kegiatan ini diikuti oleh 39 admin aplikasi OPD se Kota Solok. Kegiatan ini dipandu langsung oleh Admin Srikandi Kota Solok yaitu Mita Purnama Irdiyawan, S.S.T.Ars Arsiparis Muda pada Dinas Perpustakaandan Kearsipan Kota Solok.
Aplikasi srikandi merupakan salah satu aplikasi yang ditetapkan oleh Kemenetrian PAN RB sebagai salah satu aplikasi umum di Bidang Kearsipan untuk memenuhi kebutuhan pembuatan surat menyurat dan arsip elektronik secara daring serta terintegrasi, srikandi merupakan wujud dari pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) untuk sinergitas antara pemerintah dan masyarakat dalam rangka penyelenggaran kearsipan nasional, khususnya dibidang pengembangan untuk membantu proses digitalisasi persuratan dan kearsipan dinamis.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Solok Refendi, S. Pt, M. Si dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang tinggi, kepada semua perangkat daerah khususnya bagi yang telah mengimplementasikan aplikasi srikandi.
“Aplikasi Srikandi hadir sebagai solusi digital dalam pengelolaan arsip dan administrasi pemerintahan yang lebih efektif, efisien, serta transparan. Sebagai bagian dari transformasi digital, aplikasi ini diharapkan mampu meningkatkan tata kelola dokumen serta mempercepat layanan administrasi bagi masyarakat dan instansi terkait. Dengan adanya aplikasi Srikandi, kita dapat menciptakan sistem pengelolaan arsip yang lebih terstruktur, terintegrasi, dan mudah diakses oleh semua pihak. Melalui penerapan aplikasi ini, kita dapat membangun tata kelola kearsipan yang lebih baik, sehingga mendukung tercapainya visi dan misi Walikota Solok dalam mewujudkan transformasi sistem pemerintahan berbasis digitalisasi serta implementasi kita terhadap Instruksi Presiden Republik Indonesia tentang pelaksanaan efisiensi,” ujar Kadis DPK Kota Solok.
“Kami yakin dan menyadari selama aplikasi Srikandi diimplementasikan pada setiap perangkat daerah tentu menemukan beberapa kendala dan persoalan-persoalan lainnya. Ditambah lagi dengan bergabungnya personal baru di lingkungan Pemerintah Kota Solok. Oleh karena itu, admin srikandi OPD membutuhkan pendampingan dan fasilitasi untuk melakukan update data pengguna aplikasi srikandi dan mendiskusikan persoalan-persoalah yang menjadi kendala selama ini. Maka Melalui Focus Group Discussion (FGD) ini, kita memiliki kesempatan untuk bertukar pikiran, berbagi pengalaman, serta memberikan masukan konstruktif demi penyempurnaan aplikasi Srikandi agar dapat lebih optimal dalam penggunaannya,” pungkas Refendi.
Arsip Berita