Pekan Baru, (InfoPublikSolok) - Proses seleksi terbuka (selter) untuk Jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Solok kini memasuki tahapan penting, yakni penilaian kompetensi (asesmen). Tahapan ini diikuti oleh tujuh orang pejabat Pimpinan Tinggi yang berasal dari berbagai instansi di lingkungan Pemerintah Kota Solok.

Asesmen dilaksanakan selama dua hari, mulai tanggal 22 Mei hingga 23 Mei 2025 di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penilaian Kompetensi Provinsi Riau. UPT ini dipilih karena merupakan satu-satunya lembaga penilaian kompetensi di Sumatera yang telah mengantongi akreditasi A, menjamin profesionalisme dan objektivitas dalam proses seleksi.

Di kesempatan terpisah Ketua Panitia Seleksi, Prof. Dr. Asrinaldi, M.Si menyampaikan bahwa tahap asesmen ini bertujuan untuk menilai kemampuan manejerial dan sosiokultural para peserta sebagai calon Sekda Kota Solok.

"Kami ingin memastikan bahwa Sekda yang terpilih nantinya benar-benar memiliki kompetensi dan kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan Pemerintah Kota Solok dalam menghadapi tantangan pembangunan ke depan," ujarnya.

Lebih lanjut, Asrinaldi menjelaskan bahwa setelah tahap asesmen selesai, hasilnya akan dikaji oleh panitia seleksi dan menjadi salah satu bahan pertimbangan penting dalam penentuan calon tiga besar Sekda Kota Solok yang akan diajukan kepada Wali Kota.

“Proses seleksi ini diharapkan dapat menghasilkan pemimpin birokrasi yang profesional, kompeten, dan mampu mendorong tata kelola pemerintahan yang lebih baik di Kota Solok,” tutup Asrinaldi.