Pastikan Sesuai Prosedur, Bawaslu Kota Solok Awasi Pelepasan Distribusi Logistik PSU

Solok, (InfoPublikSolok) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu Kota Solok) melakukan pengawasan melekat pelepasan distribusi logistik jelang Pemungutan Suara Ulang (PSU), Jum'at (12/07).
Hal ini sejalan dengan amar putusan MK Nomor 03-03/PHPU.DPD-XXII/2024 yang menetapkan tanggal 13 Juli 2024 sebagai hari Pemungutan Suara Ulang (PSU). Terkait hal tersebut, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solok melepas armada distribusi logistik PSU dari gudang logistik KPU yang kemudian didistribusikan secara berjenjang hingga ke masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Agar pendistribusian logistik aman dan didistribusikan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP), maka Bawaslu Kota Solok menerjunkan tim dari sekretariat hingga jajaran Pengawas Kecamatan, dan Pengawas Kelurahan/Desa untuk melakukan pengawasan melekat pada tahapan distribusi logistik ini.
Turut Hadir juga pada kesempatan tersebut Ketua KPU Kota Solok beserta jajaran, pihak kepolisian Solok Kota, Kesbangpol Kota Solok, dan OPD Kota Solok terundang.
Ketua KPU Kota Solok Ariantoni mengatakan semua logistik untuk PSU DPD RI mulai didistribusikan ke 236 TPS di 2 (dua) kecamatan.
"Hari ini kita akan melaksanakan pendistribusian awal mulai dari Gudang KPU ke Kantor Camat Lubuk Sikarah dan Tanjung Harapan yang kemudian akan didistribusikan ke wilayah kelurahan masing-masing dan kemudian diteruskan ke 236 TPS," ujar Ariantoni dalam pelepasan logistik PSU.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Bawaslu Kota Solok, Rafiqul Amin menginstruksikan kepada jajaran Bawaslu Kota Solok untuk aktif melakukan pengawasan melekat pada tahapan distribusi logistik PSU.
"Sesuai dengan tahapan yang sedang berjalan, kita pastikan bahwa proses pendistribusian logistik PSU DPD RI berjalan sesuai prosedur dan tidak ada kendala yang menghambat kelancaran tahapan pemungutan suara ulang besok,” ujar Rafiq dalam agenda rapat penyelenggaraan penanganan pelanggaran terkait pemungutan suara ulang DPD RI yang dilaksanakan sebelum pelepasan distribusi logistik.
Pendistribusian logistik ini merupakan salah satu tahapan krusial yang harus diawasi dengan ketat guna memastikan bahwa semua persiapan terkait pelaksanaan PSU berjalan dengan baik. Bawaslu Kota Solok telah menetapkan pengawasan ketat dalam proses ini guna mencegah potensi pelanggaran yang dapat memengaruhi integritas hasil PSU di Kota Solok.
Distribusi logistik yang diterima oleh masing-masing TPS antara lain meliputi kotak suara berisi logistik PSU Dapil Sumatera Barat Pemilu Tahun 2024, kantong plastik berisi logistik PSU Dapil Sumatera Barat Pemilu Tahun 2024, dan bilik suara pemungutan suara pemilu tahun 2024. Hingga sampai ke TPS nanti, pengawasan distribusi logistik akan dilanjutkan oleh Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) yang telah dilantik oleh Bawaslu Kota Solok di Tingkat Kecamatan pada tanggal 10 Juli lalu.
Dengan pengawasan yang ketat, diharapkan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi melalui PSU dapat berjalan lancar. Bawaslu Kota Solok akan terus memantau setiap perkembangan dan memastikan PSU berlangsung dengan transparan dan akuntabel demi kepentingan demokrasi yang sehat.
Arsip Berita