Wali Kota Solok Terima Audiensi BEM UMMY, Bahas 11 Tuntutan Mahasiswa Terkait Isu Nasional

Solok, InfoPublikSolok - Wali Kota Solok, Dr. H. Ramadhani Kirana Putra, didampingi Ketua DPRD Kota Solok, Fauzi Rusli, SE, MM, serta Asisten I Setda Kota Solok, menerima audiensi dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Mahaputra Muhammad Yamin (UMMY) Solok. Pertemuan berlangsung di Ruang Rapat Zarhismi Ajiz, Lantai II Balai Kota Solok, Selasa (2/9/2025).
Dalam pertemuan tersebut, perwakilan BEM UMMY menyampaikan 11 poin tuntutan yang mencerminkan keprihatinan mahasiswa terhadap berbagai persoalan nasional yang tengah menjadi sorotan publik. Isu-isu tersebut meliputi kebijakan pemerintah pusat, kondisi ekonomi masyarakat, hingga keberpihakan terhadap kelompok rentan.
Ketua BEM UMMY Solok menegaskan bahwa aksi mereka bukanlah bentuk perlawanan, melainkan seruan moral agar pemerintah lebih peka terhadap aspirasi rakyat.
“Kami tidak datang untuk menentang, tetapi untuk mengingatkan. Ada banyak persoalan bangsa yang perlu perhatian bersama, dan kami berharap pemerintah daerah ikut menyuarakan aspirasi masyarakat,” ungkapnya dalam audiensi.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Solok menyampaikan apresiasi terhadap semangat dan keberanian mahasiswa yang hadir menyampaikan aspirasi secara terbuka dan terstruktur.
“Kami bangga melihat mahasiswa Kota Solok berani bersuara. Pemerintah daerah terbuka terhadap kritik dan masukan. Sebelas tuntutan ini akan kami pelajari dengan serius dan sebagian akan kami teruskan ke pemerintah pusat,” tegas Dr. H. Ramadhani Kirana Putra.
Ketua DPRD Kota Solok, Fauzi Rusli, SE, MM, juga menyatakan kesiapan lembaga legislatif untuk menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan. Ia menilai mahasiswa sebagai mitra strategis dalam pembangunan daerah.
“Mahasiswa adalah mitra strategis dalam pembangunan. Kami di DPRD akan menindaklanjuti aspirasi ini sesuai kewenangan kami,” ujarnya.
Audiensi berlangsung dalam suasana dialogis, dinamis, dan tetap kondusif. Para mahasiswa berharap agar 11 tuntutan yang telah disampaikan tidak hanya menjadi dokumen administratif, tetapi ditindaklanjuti dengan langkah nyata yang berdampak pada masyarakat luas.
Pemerintah Kota Solok menyatakan komitmennya untuk terus membuka ruang dialog dan komunikasi yang sehat bersama mahasiswa dan generasi muda, sebagai bagian dari upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang partisipatif, responsif, dan berpihak pada kepentingan rakyat.
Arsip Berita