Solok, (Info Publik Solok) – Petugas Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Solok bersihkan Batang Lembang Kota Solok, Selasa (22/10/2024).

Pembersihan sungai dari sampah ini selain untuk menormalisasi aliran air, juga sebagai upaya membudayakan hidup bersih dan sehat serta agar masyarakat tidak membuang sampah di sungai.

Dalam aksinya, petugas dibagi menjadi beberapa titik, berhasil mengumpulkan sampah, termasuk diantaranya sampah plastik, kayu, dan dedaunan.

Kepala DLH, Edrizal, berharap kepada seluruh elemen masyarakat, maupun pemerintah, bersama-sama bertanggung jawab menjaga kelestarian lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.

"Harapan kami kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, apalagi ke sungai. Selain tidak indah dipandang juga menyebabkan pencemaran air," ujarnya.

Edrizal juga menambahkan selama dua hari ini Kota Solok akan kedatangan tim penilai Adipura, sehingga memang sudah menjadi tanggung jawab kita untuk menjaga lingkungan, termasuk sungai.

“Selama dua hari ini yaitu 22-23 Oktober, Tim Penilai Adipura keliling Kota Solok untuk menilai obyek yang menjadi kriteria penilaian. Diantaranya pemukiman penduduk, pasar, ruang terbuka hijau (RTH), sekolah-sekolah, sungai, hingga perkantoran di lingkungan Pemerintah Kota Solok,” ujarnya.

Menurut Edrizal kegiatan ini bukan hanya sekedar untuk memperoleh penghargaan Adipura semata, tetapi karena sungai merupakan salah satu lingkungan ekologis yang sangat penting bagi kehidupan.

“Bukan hanya sekedar memperoleh penghargaan Adipura, sungai Kota Solok yang berada pada posisi strategis harus menjadi tanggung jawab kita semua, agar sungai selalu terlihat bersih dan indah,” ucapnya.

Edrizal juga berharap adanya Kerjasama semua pihak dalam menjaga kebersihan dan keindahan Kota Solok, agar dapat mempertahankan Adipura tahun 2024.

“Dua hari ini akan menjadi puncak berhasil atau gagalnya kita mempertahankan Adipura. Maka saya minta semuanya bekerja keras menjaga kebersihan dan keindahan kota kita. Kalau kita berhasil, maka itu adalah kerja keras kita bersama, tapi kalau gagal karena pasti karena kita tidak bekerja dengan semestinya. Mari kita pertahankan Adipura ini. Saya tidak mau menemukan plastik atau bungkusan, demi kesuksesan kita bersama,” pungkas Edrizal.